• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Magrib Mengaji Diputarbalikkan: Pramono Heran, Tuduhan Anti-Islam Menggema

img

Ilmahub.web.id Bismillahirrahmanirrahim salam sejahtera untuk kalian semua. Di Tulisan Ini aku ingin berbagi insight tentang Politik, Nasional, News yang menarik. Artikel Ini Menawarkan Politik, Nasional, News Magrib Mengaji Diputarbalikkan Pramono Heran Tuduhan AntiIslam Menggema jangan sampai terlewat.

    Table of Contents

Dalam kontestasi Pilgub Jakarta, Pramono menegaskan bahwa seorang pemimpin harus bersikap adil terhadap semua agama. Namun, pernyataannya tersebut dipelintir dan dianggap anti-Islam.

Pramono menjelaskan bahwa program Magrib Mengaji yang diusulkan oleh Ridwan Kamil merupakan program yang sudah diinisiasi oleh Anies Baswedan sebelumnya. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak ingin bermain-main dengan politik agama.

Pramono juga menyinggung kemampuannya di bidang agama. Ia menyatakan bahwa dirinya siap untuk dilombakan mengaji dengan calon gubernur lainnya. Ia menekankan bahwa agama dan etnis tidak boleh digunakan dalam politik.

Pramono menegaskan bahwa Pilgub Jakarta bukan bersifat keagamaan, melainkan untuk membangun Jakarta. Ia menyatakan bahwa pihaknya tidak akan membawa agama atau etnisitas dalam kontestasi ini.

Menurut Pramono, program Happy Mengaji yang akan dilanjutkan oleh pihaknya memberikan keleluasaan bagi anak-anak untuk mengaji pada waktu subuh, zuhur, atau isya. Ia juga menyatakan bahwa dirinya siap untuk dilombakan mengaji dengan calon gubernur lainnya.

Pramono menegaskan bahwa dirinya tidak setuju dengan program wajib mengaji bagi anak sekolah yang diusulkan oleh salah satu paslon. Ia menyatakan bahwa Pilgub Jakarta bukan bersifat keagamaan, melainkan untuk membangun Jakarta.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai topik ini, silakan kunjungi IlmaHub.

Begitulah ringkasan menyeluruh tentang magrib mengaji diputarbalikkan pramono heran tuduhan antiislam menggema dalam politik, nasional, news yang saya berikan Silakan eksplorasi topik ini lebih jauh lagi optimis terus dan rawat dirimu baik-baik. Mari berbagi kebaikan dengan membagikan ini. Terima kasih

© Copyright 2024 - IlmaHub
Added Successfully

Type above and press Enter to search.